Ramadan atau Ramadhan
Detik-detik menjelang satu ramadhan, ungkapan cinta bertaburan di seantero dunia menyambut hangat ramadhan ditandai dengan jalinan silaturrahim melalui surat, telepon, sms, email, atau bahkan rangkaian acara-acara khusus menyambut tamu agung ini.
Merindu haru hati ini menanti saat kedatangannya, hingga tak kuasa menahan tetesan air kesyukuran yang memancarkan kebahagiaan tak terlukiskan saat ianya tiba malam tadi, segalapuji bagi Allah yang telah berkenan mempertemukan kita dengan bulan yang bertabur cinta.
Cinta yang ditawarkan Allah kepada segenap makhluk di bulan ramadhan selayaknya kita sambut dengan suka cita, seraya berharap kelak kita menjadi bagian dari golongan yang mendapat cinta-Nya.
Cinta yang diberikanNya bukanlah sesuatu yang abstrak, setidaknya dengan ramadhan, mereka yang sibuk sedemikian rupa sedikit mempercepat aktifitasnya agar segera tiba di rumah unutk menikmati berbuka bersama keluarga. Juga yang biasanya tak sempat sarapan bersama, Allah memfasilitasinya saat makan sahur. Bukankah yang demikian dapat kembali menyuburkan cinta dan kehangatan keharmonisan keluarga?Alhamdulillah pula saat ini aku sangat bersyukur karena pada Ramadhan ini Alloh memberikan nikmat yang tiada duanya, nikmat karena Cinta dan kasih Sayang yang Alloh titipkan untuk kami islah